Hai hujan, betah sekali kau
menemani liburku minggu ini, tak bosan-bosannya mengguyurku. Tolong sampaikan pesanku
kepada langit bahwa aku ingin membuat cerita hari ini.. Apa kau tidak ingin
melihatku senang,kalau kau terus-teruskan menurunkan hujan, aku yakin kau pasti kau akan terlihat indah ketika turut
bahagia melihatku di sini. Ketika denting air yang kau alirkan tak pecah seperti sekarang ini.
Hai hujan, kenapa kau masih terus
mengguyurku? Sudahkan kau kirimkan pesanku pada sang langit yang megah? Kau tau
aku sedang menunggu? Hampir 5 jam aku memandangimu. Ratusan menit aku
mengagumimu. Melihat sapaan kekasih yang menemaniku menunggu redamu. Sebentar
lagi aku bertemu. Aku menggumu redamu.
Taukah kau hujan. Aku ingin
bersamanya malam ini. Kenapa kalian harus bersekutu untuk menghukumku. Kenapa
kalian harus membuatku menjadi kesal seperti ini. Kenapa kesempatanku untuk
memikatmu harus hilang karena pasukanmu.
Baiklah hujan, hari ini kamu
menang. Mungkin jutaan bintang di sana tak mengijinkanku untuk menyapa. Mungkin
lampion-lampion itu muram ketika aku mendatanginya. Baiklah hujan, biarkan aku
duduk sebentar di sini. Menungguinya. Hujan dan langit memang sedang
berkolaborasi indah, kalian mencoba membentengiku untuk melaju berseru pada
jutaan bintang.
Kamu tau aku merasa kesal, aku
dan sebuah penantianku bersama detik, mereka tak ingin berhenti untuk berdetak. Bisa kau
beyangkan berapa lama lagi aku harus menunggui redamu. Selama itulah aku
mencoba meredam rindu untuk sang bintang.
Langit, kamu tau sekarang dia
datang. Hujan, kamu tau sekarang dia kedinginan. Berusaha membuatku tegar akan
semua tingkah nakalmu langit. Dia berusaha membuatku diam dengan semua
butir-butirmu hujan yang menusuk kulit. Kan kuhabiskan malam indah ini untuk
menghadap pada basahnya alam. Kucairkan suasana dengan cinta walaupun tiupan
sendu kesedihan tergambarkan karena kegagalan.
Perlahan ku tersenyum, lihat dia
langit. Dia sedang menemaniku sekarang. Aku tau kalian pasti merasa iri
denganku. Kalian boleh bersatu untuk menggagalkan rencanaku tapi kalian tak
akan pernah bisa mengagalkan kisahku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar